Kamis, 16 Februari 2012

[FF SHINee] My Grandppa So Corious part 3 End

Tittle : My grandppa so corious
Cast : Choi min gi  as Isni fiverz
            Grandpa
            Kim seo ra as dilla shawol pinkey-ppa
            Lee yong ah as Latifa fajri
            And other
Genre :  I don’t know -,-
Rating : G
Length : chapter 3 of 3
Author :@raniakim96

n.b. :: semua P.O.V.  choi min gi ^^




#part 3

            Kini aku sedang bersiap untuk berangkat menuju SM Town Concert yang di adakan pukul 19.00 nanti di SEOUL WORLD STADIUM. “tok… tok … tok…” tiba-tiba ada yang mengetuk pintu kamarku. “masuk !!” ucapku sedikit berteriak. “OMOOONA  ~” aku yang mendengar ucapan itu langsung menengok kebelakang. “mwo? Harabeoji wae?” tanyaku penasaran. “apakah ini kamarmu min gi –ahh? Kenapa seperti ini? Mengapa banyak sekali poster di sini? Bahkan penjual poster di depan gang rumahmu saja tidak sebanyak ini?” tanya harabeoji bertubi-tubi dengan mata yang menelusuri seluruh penjuru kamarku yang memang sangat penuh sesak dengan poster yang menempel di dindingnya.

            “harabeoji tidak perlu kagum seperti itu !!! bahkan masih banyak poster yang belum ku pasangkan,karena memang sudah tidak ada tempat lagi.” Aku menunjukkan kira-kira ada sepuluh poster mulai dari yang berukuran sedang sampai yang berukuran super jumbo. “……….” Harabeojiku diam dan hanya mengelengkan kepala dengan mulut yang terbuka dan jika di ukur dengan penggaris menunujukan angka 10cm *lebe*

            Aku,harabeoji,seo ra, dan Yong ah sudah duduk di antara ribuan Shawol,Cassie, ELF,Sone, Affi(x)ition,Jumping BOa serta fans dari artis SM entertainment lain. Walaupun kami duduk tidak duduk di barisan depan namun tempat ini sangat strategis dan panggungpun terlihat sangat jelas dari sini.

            Konser pun di mulai dengan lagu dari salah satu artis SMent. SHINee memulai aksi panggung mereka dengan lagu andalannya ‘noona neomu yeppeo’ aku langsung berdiri dari tempat dudukku begitupun para fans lain.Konser berlangsung sangat meriah, warna pearl aqua, Shapirre blue ,Pink , Merah dan warna yang lainnya bercampur menjadi satu. Seperti tak ada penghalang di antara kami para fans dari SM family.

            Pada saat eonni-eonniku dari SNSD menyanyikan lagu Genie mataku tak hentinya menatap harabeojiku yang tampak kagum akan kecantikan mereka. “kenapa mereka begitu cantik? Lihat mereka kakinya begitu indah dan mulus.” Komentar harabeojiku sambil menunjuk SNSD yang sedang tampil. “ahh ~ biasa saja aku juga bisa cantik seperti mereka.” *digorokSone* balasku sinis. Kalau saja halmeoni di sini para harabeoji sudah di bawa pulang ke Daegu.

            Konser pun berlanjut dengan penampilan dari oppa Super Junior yang menyanyikan lagu Bonamana. Semua penonton yang di sini bergoyang termasuk kami. “mereka banyak sekali? Mereka itu mau bernyanyi atau baris-berbaris?”*ditendangELF* seru harabeoji di sela-sela konser ini. “sssstttt ~ harabeoji diam jangan banyak komentar nikmati saja konsernya.” Perintahku dengan jari telunjuk yang menepel di bibirku. “chamakan …… bukankah mereka boyband? Tapi kenapa ada seorang yeoja di sana?” katanya lagi dengan menunjuk kearah Heechul oppa. *dibakarPetals* “harabeoji kau bisa diam tidak? Aku suruh harabeoji untuk diam !!” ucapku lagi dengan memperhatikan sekelilingku.

            Sekarang giliran SHINee yang tampil dengan lagu Ready or not yang membuat se isi stadion ini melompat. Kecuali harabeojiku.  “Dia ? siapa dia? Kenapa rambutnya menyala merah seperti habis terbakar?” lagi-lagi harabeojiku berkomentar tentang artis-artis dari SM entertainment ini. Dengan telunjuk yang mengarah pada Taemin oppa. *diceburinkelaut* aku tidak menanggapi ucapannya dan tetap berkonsentrasi pada Minho oppa yang sedang menyanyikan bagian rappnya.



            Malampun semakin larut namun kemeriahan konser ini mampu mengalahkan kesunyian malam. Konser tetap berjalan dan menepis rasa kantuk yang mulai melanda. F(X) kini mampu membuat semua bergoyang dengan lagunya Pinnochio. “ada apa ini? Kenapa mereka memasukan orang ke grup yang tidak seharusnya.” Tiba-tiba harabeoji menggerutu. “ waeyo? Apanya yang salah?” tanyaku bingung. “ mereka memasukkan yeoja ke boyband dan memasukan namja di antara girlband apa ini tidak salah?” balas haraboejiku berkacak pinggang. “ apa yang harabeoji maksud eonni Amber?” aku menunjuk eonni Amber yang tengan bernyanyi bersama grupnya. “iya siapa lagi? Dia itu namja kan? Benar- benar aneh dunia ini.” *dipendem* kata haraboeji menggelengkan kepala.

            Aigo menonton konser kali ini benar-benar terasa aneh bagiku. Membawa namja yang telah uzur di antara ribuan ABG. Mendengar komentar dari harabeoji yang mungkin jika di dengar olan fans lain harabeojiku akan di bunuh #plakk.

            Konserpun selesaikarena harabeojiku sudah berumur akupun tidak bisa berdesak-desakan untuk keluar dari tempat konser. Terpaksa aku dan harabeojiku keluar setelah tempat ini cukup sepi. Di pintu keluar tidak melihat lima orang namja yang sangat aku kenal menuju ke mobil mereka. Ya mereka adalah SHINee, jadi mereka pulang setelah keadaan sepi. Tanpa ragu akupun menarik tangan harabeojiku dan membawanya menuju ke tampat member SHINee berada. Aku berniat untuk meminta tanda tangan mereka.

            “annyeong oppa? Apakah kalian sudah akan kembali ke dorm?” tanyaku basa-basi. “ah ne kami sudah akan pulang.” jawab onew ramah. “wae?” lanjutnya. “ani hanya saja aku ingin meminta tanda tangan kalian apakah boleh?” tanyaku langsung ke intinya takut menganggu mereka. “ah ne boleh?” jawab Minho oppa dia adalah member favoritku. Akupun meberikan sebuah kertas dengan bolfoinku. ‘Sedari tadi harabeojiku diam saja.’ Pikirku.

            “ hai anak muda apakah salah satu dari kalian ada yang mau menjadi suami dari cucuku ini?” tanya haraboji tiba-tiba. Aku yang mendengar kata-kata itupun langsung tersipu malu, tetapi aku juga sangat penasaran dengan jawaban mereka. “noona apakah dia harabojimu?” tanya Taemin padaku. “ne dia harabojiku.” Jawabku. “apakah dia juga menonton konser tadi?” balas Key lagi. “ ne dia juga menontonnya , dia sangat suka dengan penampilan oppa.” Jawabku terbata. ‘kenapa mereka tidak menjawabnya’ hatiku.

            “ hei jawablah pertanyaanku!” ucapan harabojiku pun membuat oppadeul SHINee kaget. Minho oppapun menjawab “mungkin jika kita berjodoh kan siapa tau.” Dengan bijak. Aku makin terpesona dengan mereka. Walaupun jawaban itu tidak menyakinkan namun aku sanagt senang. “kau pemuda yang sangat tampan, aku sangat menyetujuimu apabila kau menjadi suami cucuku ini.” Balas haraboji sanbil melirik aku dan Minho oppa bergantian. Hal ini tentu sangat membuatku malu juga senang. Aku lihat member SHINee yang lainpun tertawa geli.


            -END-

Tidak ada komentar:

Posting Komentar